Suatu ketika dalam riwayat, Luqmanul Hakim diperintahkan tuannya tatkala ia menyembelih kambing, untuk menghidangkan hal yang paling baik dari kambing tersebut, kemudian Luqmanul Hakim mengambil hati dan lidah kambing tersebut dan menyajiaknya kepada majikannya tersebut. Dan di lain kesempatan majikannya kembali meminta Luqmanul Hakim untuk menyajikan bagian terburuk dari kambing tersebut dan Luiqmanul Hakim juga mengambil bagian yang sama yakni hati dan lidah.
Sang majikan heran mengapa Luqmanul Hakim menyajikan bagian yang sama, lalu sang majikan bertanya mengapa bisa terjadi hal yang demikian ?. Luqmanul Haki mejawab. Baik buruknya seseorang itu tergantung bagaimana ia menjaga dan memelihara hati dan lidahnya.
Dari riwayat diatas dapat kita simpulkan bahwa, apabila seseorang pintar dalam menjaga hati dan lidahnya, maka selamatlah ia dari keburukan, namun juga sebaliknya, jika seseorang tidak pernah merawat hatinya dengan baik dan juga menjaga lidahnya dari ucapan yang tidak menyenangkan. maka niscaya hati da lidahnya tersebut akan membawa bencana bagi orang tersebut.
Taukah Anda, Bahwa penyakit hati dan lidah bisa menyebabkan seseorang terjerumus dalam neraka, mengapa demikian ?
Salah satu penyakit hati adalah dengki, dan taukah Anda jika seseorang memiliki penyakit hati yang satu ini, maka semua pahala yang anda kerjakan akan hilang dan hangus hanya karena seseorang tersebut memiliki penyakit hati berupa dengki. Begitu pula dengan riya, penyakit hati juga ini akan memakan pahala seseorang seperti api yang membakar kayu bakar hingga habis tak tersisa.
Begitu pula dengan lidah, apabila seseorang tidak menjaga lidahnya dari menggunjing dan membicarakan hal yang tidak baik tentang orang lain. Maka hal tersebut juga akan menyebabkan hal yang sama, yakni memakan pahala kita hingga habis tak tersisa.
Jadi, jagalah hati dan lidahmu, agar engkau selamat dunia dan akhirat.
baca juga : sejarah biografi khalifah Usman bin Affan
0 comments:
Post a Comment